RU'U Penyakit Penuh Misteri, Benarkah?

Beberapa minggu terakhir ini,  saya mengalami kegelisahan karena belum menemukan arti yang sederhana untuk bisa dijelaskan sebuah pertanyaan dari beberapa rekan saya dari luar kabupaten. Pertanyaannya sangat sederhana tentang mengapa dan bagaimana dengan Ru'u. Barangkali ada yang secara tidak sengaja membaca tulisan ini,  dengan rendah hati bisa menambahkan catatan tentang hal ini.

Namun,  saya berusaha dengan banyak keterbatasan untuk bisa membuat penjelasan  atas sebuah kejadian atau fenomena Ru'u ini.  Nah peristiwa yang terjadi di sekitar kita ini, tentunya tidak terjadi begitu saja bukan? Ada sebab akibat disini, dan sebuah proses di dalamnya. Kita bisa mengamati dan merasakan berbagai persitiwa tersebut dengan mudah. Bahkan kita juga bisa mempelajari polanya dengan menggunakan aspek ”mengapa” dan “bagaimana” peristiwa tersebut bisa terjadi.

Untuk hal-hal yang berkaitan dengan alam misalnya, sebagian dari kita pasti tidak asing lagi dengan sejumlah fenomena atau peristiwa seperti tsunami, banjir, gunung meletus, tanah longsor, dan sebagainya. Sama halnya dengan Ru'u.  Ru'u bagi saya merupakan sebuah fenomena alam.  Pertanyaannya sekarang, mengapa dan bagaimana semua itu bisa terjadi?

Bicara tentang Ru'u, bagi orang Bajawa kabupaten Ngada, tentu akan ada tanggapan beragam.

"Siapa yang pernah kena Ru'u?

Ru'u apa yang kamu rasakan?

Siapa pemilik Ru'u?

Bagaimana kamu tau pemiliki Ru'u tersebut?

Berapa lama kamu merasakannya? Mengapa bisa kena Ru'u? Bagaimana cara menghilangkan Ru'u tersebut?

1. Ru'u merupakan sebuah penyakit atau perubahan perilaku.

Ru'u itu merupakan sebuah penyakit yang dialami oleh seseorang. Penyakit tersebut sama seperti penyakit yang divonis oleh dokter namun pengobatannya tidak menggunakan obat medis. Selain sebuah Penyakit,  Ru'u juga merupakan perubahan perilaku seseorang yang tidak seperti biasanya.

Bila seseorang disekitarmu yang mengalami sakit seperti Sakit Kepala, Perut, ataupun organ tubuh lainnya dan sudah berulangkali berobat ke klinik ataupun rumah sakit namun tak kunjung sembuh, bisa dipastikan orang tersebut terkena Ru'u.

Bila kamu juga menjumpai seseorang yang mengalami perubahan perilaku,misalnya bertingkah seperti monyet,  berlari keliling kebun,  loncat - loncat dan lainnya,  bisa dipastikan orang tersebut terkena Ru'u.

 Dan kamu bisa mencari orang - orang yang di tunjuk atau dipercaya mampu memberi petunjuk siapa pemilik Ru'u tersebut. Orang - orang yang di percaya tersebut memiliki kharisma tersendiri dan diyakini oleh seluruh warga kampung.

2. Ru'u punya pemilik.

Ru'u bukanlah sebuah benda yang bisa disentuh,dilihat, ataupun di dengar. Ru'u hanya akan ada bila ada yang meyakini bahwa dia ada.

Dan ini sangat berkaitan erat dengan sebuah peradaban. Bila peradaban disuatu tempat masih sangat kental, maka Ru'u akan tinggal disitu. Dia ada secara alamiah. Dan terjadi seperti sebuah misteri.

Ru'u dengan berbagai jenisnya ada pula pemiliknya masing-masing.  Setiap kampung yang ada di Bajawa pasti ada banyak orang yang memiliki Ru'u.  Bahkan pemilik Ru'u sendiri tidak tahu ataupun tidak menyadari bahwa dirinya adalah pemilik dari Ru'u tersebut.  Biasanya pemilik Ru'u adalah laki laki/perempuan yang selalu makan sirih pinang. Tidak mengenal usia.

Bila dirimu sering bergaul dengan pemilik Ru'u dan selalu berbagi ataupun  makan sirih pinang (ngeu) bersama,maka bisa dipastikan dirimu akan memiliki Ru'u dengan jenis yang sama pula. Ada pula cerita lain bahwa ada orang yang mengaku memiliki Ru'u karena mendapat petunjuk melalui mimpi.  Mimpi bertemu leluhur yang datang berbagi sirih pinang ataupun lainnya. Setelah itu,  dirinya memiliki Ru'u.

Mengapa dikatakan pemilik Ru'u?  Laki-laki ataupun perempuan dikatakan memiliki Ru'u apabila dia sudah pernah mengobati orang yang terkena penyakit ataupun perubahan perilaku tersebut.

3. Bagaimana cara menyembuhkan Ru'u.

Seseorang yang mengalami penyakit atau perubahan perilaku hanya perlu datang kepada pemilik Ru'u sesuai petunjuk dari orang-orang sekitar kampung. Dia akan disembuhkan dengan cara disembur menggunakan sirih pinang.  Pemilik sirih pinang akan makan sirih yang dicampur pinang dan kapur, air liurnya yang sudah bercampur dengan sirih pinang tersebut akan dioleskan pada bagian organ tubuh yang sakit ataupun pada tempat tertentu sesuai kebiasaannya dalam pengobatan. Pengobatanpun hanya bisa dilakukan ada pagi hari,  sore ataupun malam. Biasanya hanya perlu maksimal 3 kali pengobatan pasti akan sembuh total.

4. Mengapa bisa terkena Ru'u?

Ada banyak hal yang mempengaruhi seseorang terkena Ru'u. Misalkan disuatu waktu, kita bertemu dengan orang /pemilik ru'u sedang aktivitas dan bahkan sampai berkeringat maka siap siap dirimu akan terkena ru'u.  Atau juga dirimu say hallo dengan mereka, maka akan terkena ru'u.  Bisa juga terbawa mimpi bertemu dengan mereka,maka akan terkena ru'u.  Bahkan tidak berkontak sama sekalipun bisa terkena ru'u.
Nah, ini yang otomatis terkena ru'u itu bila mencuri barang miliki orang tersebut.


Ru'u ini bisa terjadi karena ada hubungan alam bawah sadar dengan pemilik ru'u.
Tapi bila pemilik Ru'u  menginginkan seseorang terkena ru'u maka impian itu terwujud.
Sulit.

Nah,barangkali ada kisahmu yang pernah mengalami jal serupa, yuk kita share disini...


Salam hangat...





1 comment:

  1. Hehhe..yang dimaksud dengan RUU ni rancangan undang-undang ko?


    Klu ru'u menurut sya bukan penyakit tetapi jenis lain dari Guna-guna..

    ReplyDelete

Perlukah Memberhentikan pembangun Jalan Trans Di Bumi Papua

  Jalan Trans Papua adalah jaringan jalan nasional yang menghubungkan setiap provinsi di Papua, membentang dari Kota Sorong di Papua Barat...