Masak Nasi jadi tugas kaum Bapak dan Masak Daging jadi tugas Kaum Ibu. Seandainya


Entah bagaimana, tiba tiba saja saya memikirkan hal ini. Mungkin karena saya selalu berpikir aneh, atau mungkin karena hujan yang turun terus menerus seperti hari ini sehingga memantik rasa untuk berpikir kemana mana. Ah aneh saja.

Ia sih. Saya hanya berpikir saja dalam bingkai Seandainya. 

Seandainya..........

Dalam aktivitas sebagai tim sukses acara Pernikahan, Sambut Baru, Kematian, dan banyak lainnya, tugas Wanita yang biasanya, dikerjakan oleh kaum pria sedangkan tugas kaum Pria dikerjakan oleh kaum Wanita.


Misalkan Bapak-Bapak bertugas menggantikan posisi para ibu untuk masak Nasi. Bayangkan Nasi harus dimasak kurang lebih 15 Dandang dengan ukuran perDandang 30kg. Sebelumnya beras harus dibersihkan dan dicuci. Semua proses dilakukan sebagaimana mestinya kaum ibu. Begitu pula kaum Ibu harus mengerjakan tugas para bapak. Potong babi, masak daging, juga memasang tenda dan instalasi listrik dan sebagainya layaknya para Bapak.

Sekali lagi, seandainya itu terjadi sekali saja dibumi Langa. Saya sangat yakin ini akan mengubah segala hal. Mungkin saja akan ada beberapa ibu yang harus dilarikan ke RSUD karena salah memotong tangan, dan juga hal lain yang tidak bisa dibayangkan. Demikian juga para Bapak, mungkin saja akan berakhir dengan perkelahian karena tidak sabaran Nasinya belum masak. Dan lebih dari itu, sangat aneh saja karena memang sangat mustahil untuk terjadi seperti ini.
#mertinLusi






No comments:

Post a Comment

Perlukah Memberhentikan pembangun Jalan Trans Di Bumi Papua

  Jalan Trans Papua adalah jaringan jalan nasional yang menghubungkan setiap provinsi di Papua, membentang dari Kota Sorong di Papua Barat...